Guru

wajahmu terpancar di benak hatiku

suara halusmu membelai semangatku

mengimbau seribu satu kenangan bersamamu

tidakkan ku lupa hingga ke akhir hayatku

walaupun kita hanya seketika bersama............

Guru engkau adalah ratu lebah

yang mampu membina sebuah kelopak indah

bisa gigitanmu mengajarku erti kesusahan

kadangkala

madunya berbunga membelai jiwa

subur ditatapi kasih yang indah...

Guru engkau adalah pohon pengasih

kaya dengan dedaun ilmu dan buah pengetahuan

sentiasa tegak menabur benih

Rimbunannya tempatku berteduh kasih

sementara menanti tunas tumbuh menerangi malam.........

Guru engkau adalah lampu penyuluh  

membimbingku tika dalam kegelapan

menjadi pedoman kehidupan

Engkau juga adalah pendakwah

lalu mengikut jejak rasullalah 

memimpin ihsan mendidik akhlak terpuji

kejalan lurus ke padang luas

menjadi hamba yang taat kepadaNya....

PeRaSaaN Ini

Gentar hatiku mendengar jeritan itu

suaranya menerkam ke pelusuk mindaku

terngiang-ngiang kedengaran

apa harusku lakukan

hanya kesabaran mampu ku ajarkan.

ku tahu,

perasaanmu yang tak terkata

kesakitan diulit kesedihan

kebimbangan digaul kesengsaraan

tetapi ini hanya ujian sementara

disebaliknya pasti ada suatu hikmah..

apa mampu ku katakan

sabarlah saudaraku

kita ini hanya insan yang lemah

Jika ia satu ketetapan

Tiada satu tangan yang mampu menghalang

Hanya Ia mengetahui apa yang terbaik untuk hambanya....

Di sudut fikiran........

Melambai-lambai pohon keriangan,

Terusik dengan kehijauannya,

Terbentang langit yang meluas,

Terpesona dengan arakan awan kalbu,

Lalu......

Terasa indahnya ciptaan tuhan,

Menusuk masuk di benak fikiranku......

Bila ku lihat kehidupan ini,

ia penuh nikmat..

nikmat yang sukar dihitung bilangannnya,

kadangkala,

kita dihujani nikmat kegembiraan

kadangkala,

kita diuji  dan dianugerahkan nikmat kesabaran....

Inilah kehidupan sebenar....

Ujian inilah mengajar kita erti kematangan,

kadangkala...

ia juga mengajar erti kesusahan,

kesusahan yang sesuai dengan kesanggupan,

Demi membina sebuah kekuatan..............

HARUSKU BANGKIT!!!

Di sini ku bermula,

mengenal erti kepahitan sebenar,

luka yang parah,

yang harus di ubati dengan semangat kental,

dan....

jiwa yang kuat....

Tapi,

Di sini juga,

Aku mengenal makna kejayaan yang sebenar,

Yang bukan sekadar berusaha,

tetapi,

doa dan tawakal kepadaNya.........

Disaat ini...

harusku garap tenaga yang ada,

harusku korban segenap masa dan raga,

harusku bakar semangat yang ada,

agar membara menusuk di jiwa.....

Di saat ini...

Harusku ku kuat sujud kepadaNya,

harusku berfikir apa kesilapan sebenar...

apakah ini satu balasan dari Yang Esa

Atau..

Ujian yang ada hikmahnya???

Dikala ini tidak harus ku tunggu...

Harusku bangkit menyirna kemalapan ini

mencari paksi yang harus ku pauti,

agar kilauan menyinar kembali.............

Apa Kesudahanya??

Seram sejuk merangkak ke seluruh anggota,

Debaran menggoncang minda,

Persoalan yang berlegar di kotak fikiran belum terjawab,

Getaran fassiculasi makin terasa,

Membentuk reaksi gundah dan hiba.......

Petunjuk masa merangkak laksana sang kura,

Hati yang gundah ini kian tertanya,

tetapi,

kesabaran menjadi senjata

menahan nestapa yang menusuk di jiwa....

Kedengaran suara-suara rungutan kebimbangan,

Kelihatan wajah-wajah yang suram,

mewarnai persekitaran,

Menghantui pemikiran ini,

Apakah ia satu imaginasi yang sering mengusik diri ini??

apakah setiap imiginasi bakal menjadi realiti??

Atau imaginasi yang harus ditangisi??

Diri yang lemah ini hanya mampu berserah,

jawapan yang mudah bakal dirungkai,

di atas kepingan corakan tulisan,

yang menentukan dikala impian menjadi kenyataan 

atau......

dikala impian bakal memperolehi ujian???

Walau apa jua keputusan,

harus ku cekal menempuh ujian,

Jika ku jatuh hari ini,

Mengapa ku harus tunggu untuk diangkat,

Tetapi....

apa ku harus lakukan....

gunakanlah nikmat kurniaNya ini

untukku....

Bangkit dengan satu semangat baru..

semangat dan azam yang membakar semangat ....

ke arah kejayaan yang cemerlang.....

Tetapi....

harus kau ingat diri ini....

aku bukan keseorangan...

ALLAH senstiasa di sisi ku....

Dia mengetahui apa yang terbaik untuk diri ini......

HANYA MAMPU BERSERAH.........

Ditiup angin sepoi-sepoi bahasa...

terasa kedinginanya..

hati ini meronta-ronta dan sering tertanya-tanya..

apakah hari esok merupakan hari untuk menuai hasil??

apakah akan memperolehi hasil yang berbaloi??

atau

hasil yang harusku bercucuk tanam semula??

seribu satu bayangan mewarnai rona pemikiran......

Tapi....

disaat ini tiada lagi siapa yang dapat membantuku..

Hanya Engkau Ya ALLAH....

tempat aku bergantung harap...

bertawakal dan berserah..........

sesungguhnya, 

Engkau yang lebih mengetahui apa yang terbaik untuk hambamu ini....

Tapi Ya Allah...........

Jika Engkau menganugerahkan hambamu ini kejayaan...

Jauhilah diriku ini dari sifat riak dan takbur...

jadikan kejayaan ini pemangkin dan kekuatan kepada hambumu ini.......

Andai,aku diuji dengan satu ujian,

Engkau kurniakan kekuaatan dan kesungguhan untuk aku berusaha agar lebih berjaya..

Jadikan ia satu destinasi anjakan paradigma untuk ku berusaha kearah yang lebih berjaya.....

sesungguhnya...

Kejayaan adalah kejayaanMU,

Kekuatan adalah kekuatanMU,

dan Kemenangan adalah kemenanganMU..........

.

DI LAMUNAN......

Termenung membisu fikiran ini,
Terbayang wajah samar-samar disebalik purdah
disirna cahaya keimanan
Yang menyuluh sendi-sendi kejahilan,
menawan nafsu yang meronta,
yang menangkis durjana kehinaan...........

 Tertunduk malu pandangan ini,
Melihat ketebalan takwa
yang  megah bertakhta di laman nuranimu..
Kelembutan pula membuat ku tersingkap sipu
mendengar alunan kemerduan tuturmu
menusuk di pintu kalbu............

Indah gayamu mempersonakan diriku
Yang menjadi contoh tauladan di era ini
lantaran didikan  menjadi pedoman
tanpa mendedah secebis kealpaan
mejadi rebutan pemuda beriman......

KENANGAN SEBUAH PERSAHABATAN........

Ku tatap wajah indahmu
menilai erti persahabatan
senyummu mengukir di minda
melukis sebuah memori
disebalik kesempurnaanmu terukir keegoan
yang meronta
menyirna di tampuk keperibadianmu...

Sungguh tak kusangka
ia datang tiba-tiba
menghantui hemisfera minda
menjadi lesi ikatan ukhwah
yang telah lama terbina...


kecacatanmu merobek alam semesta
yang lama mengharapkan sang suria
terus berpancaran menghias dunia
menjadi ikutan di kala kealpaan
menjadi peneman di waktu kesunyian............


Kini sang suria
tidak lagi menyinar
dek lantaran awan keegoan
menutupi sinar yang memancar
menyinar alam semesta...........

AKU TAHU.....

Hari ini,

Kekeliruan menerjah di benak hatiku,

Aku dan dia

Apakah dalam gelombang bahaya

Mencari makna di lautan dalam,

Menilai erti di tepian pantai.

Aku tahu

Dunia kita amat berbeza,

Walaupun kita berada di permulaan yang sama,

Tetapi

Arus kehidupan yang membawa kita ke destinasi yang berbeza,

Tetapi ia bukan penghalangnya..

Aku tahu,

Perbezaan membuat nalurimu meronta,

Bimbang akan gelombang kian reda,

Hilang dibawa purnama jelita,

Hanyut di tiup angin sepoi bahasa.

Tetapi,

Diriku tetap setia,

Menantimu nun jauh disana,

Hanya jodoh bakal menentukan kita,

Bakal bersemi indah terbina.

Tapi dikala ini,

Ku harus bertahan,

Kerana agama lebih bermakna

Bimbang gelombang menerjah durjana

Karam tak timbul rosak binasa.

Mencari Erti Sebenar.....

Hidup ini hanya  sementara,
Kadang-kadang
penuh duka dan lara,
tetapi
disebalik duka ada memori indah yang terbina
dan
disebalik lara itu ada cinta yang terindah....


Hidup ini juga penuh keindahan dan kenikmatan,
Malangnya,
keindahan telah ditelan zaman,
kian pudar dihanyut kemodenanan,
Kenikmatan pula,
kian salah digunakan,
menjadi taruhan lantaran kejahilan....

Aduhai,
pernahkah kita merasai indahnya hidup ini?
pernah kita memahami makna dan erti kehidupan ini?
atau
Adakah kita masih dibuai mimpi mencari sirnanya??


Ingatlah bahawa kehidupan ini hanya sementara,
perjalanan kita masih jauh ke sana,
lekaslah kita mencari makna sebenar,
demi kebahagiaan nun jauh disana.............